Wednesday, May 16, 2007

Tak perlu terburu-buru, Pilih yg terbaik :)

Mengingat lagi Kata-kata ini...

Cinta itu seperti kupu-kupu
Tambah dikejar,tambah lari.
Tapi kalau dibiarkan terbang, dia akan
datang disaat kamu tidak mengharapkannya.

Kesedihan dan kerinduan hanya terasa selama
yang kamu inginkan dan menyayat sedalam yang
kamu ijinkan. Yang berat bukan bagaimana
caranya menanggulangi kesedihan dan kerinduan
itu, tapi bagaimana belajar darinya.

Cinta dapat membuatmu bahagia tapi sering juga bikin
sedih, tapi cinta baru berharga kalau diberikan
kepada seseorang yang menghargainya. Jadi
jangan terburu-buru dan pilih yang terbaik.



Ada lagu dari Dygta yg terasa pas didengar di telinga...




Yakinkan Dihatimu
by Dygta


Cinta maafkan diriku
Yang telah membuat hatimu terluka
Karna keadaan ini
Cintaku harus memilih
Mengertilah, dengarkanlah hati

Reff:
Kadang awan menghitam
Kadang langit tak berbintang
Kadang sesuatu yang tak ingin terjadi
Tapi terjadi
Kadang kita tak sadari
Kenyataan mengingkari
Mengertilah cintamu dan cintaku harus berakhir

Mungkin ini yang terbaik
Untuk kita berdua
Mengakhiri semua
Karna cinta yang terjalin lukai cinta yang lain
Mengertilah, kau bukan milikku

Meski berat ku harus melepaskanmu
Karna hatiku juga untukmu
Harus merelakanmu

Kadang sesuatu yang tak ingin terjadi
Tapi terjadi

Kadang kita tak sadari
Kenyataan mengingkari
Mengertilah… Cintamu dan cintaku harus berakhir

Tuesday, May 15, 2007

Menutup lembaran lama, Membuka lembaran yg baru

Image Hosted by ImageShack.us

Setiap kejadian yg terjadi dlm kehidupan kita
merupakan warna-warni yg berbeda setiap kalinya..
Setiap kejadian yg terjadi itu tidak ada yg sia-sia.
Smua yg terjadi Gembira - Senang - Sedih - Gelisah - Kecewa - dan smua perasaan itu
merupakan proses dalam MahaKarya Tuhan yg perlu disyukuri dan dinikmati..

(Ingatkan aku, Tuhan, untuk selalu bersyukur pada-Mu)

Ada saat kita panas & emosi, mencerminkan warna Merah
Ada saat kita tenang,
mencerminkan warna Hijau -Biru
Ada saat kita down & sedih,
warna Ungu mencerminkan duka selain keagungan.. ^-^

Warna-warni sebetulnya sedang dirangkai oleh-Nya sehingga pada saatnya nanti akan menjadi *Pelangi yg indah untuk diri sendiri & orang lain yg melihatnya
:)

(Ingatkan aku, Tuhan, untuk selalu percaya pada-Mu)


Tuhan tahu takaran yg paling pas untuk kita..
Bila kapasitas kita sekarang 1 gelas, Dia akan memberikan berkat sehingga pas untuk 1 gelas. Tidak diberikan berkat sebanyak 1 ember. Karna gelas yg kita punya tak mampu menampung berkat yg sedemikian banyak.
>> Sekarang ini kita diajarkan untuk memperbesar kapasitas kita. Sehingga pada saatnya nanti, akan datang berkat 1 ember itu & saat itu diri kita mampu menampung smua berkat tsb.

*Kadang manusia itu maunya serba instan.
Tapi DIA yg lebih tahu,
kapan saat yg tepat,
bilamana kita bertemu 'the One' yg kita akan end up with,
& bagaimana indahnya rencana kedepan kita,
Semua sudah diatur olehNya.

(Ingatkan aku, Tuhan, untuk selalu berpasrah pada-Mu)


Image Hosted by ImageShack.us

Monday, May 14, 2007

Cintaku dulu

Kata-kata dari Kamu untuk Aku:
"Kamu lebih berarti dari dia"...
ternyata tak cukup buatku.

Karna cinta tulusku dulu untuk kamu,
mengatakan ini:
"Hanya kamu yang berarti bagiku".

Salahkah aku bila menginginkan
seseorang yg dapat mengatakan hal yg sama terhadapku?
Egois kah aku?

Saturday, May 12, 2007

Apakah cinta bisa dibagi?

Dulu aku ngga ngerti
kenapa orang bisa menulis lyrics yg seperti lagu di bawah ini.
Lagu-nya Tangga yg berjudul Cinta Begini.

'Emang betul bisa terjadi
menduakan cinta?
Karna untuk aku,
aku tak bisa menduakan (atau lebih) cinta.
Karna untuk aku,
cinta hanya untuk 1 orang, tak bisa dibagi.
Tapi setelah kejadian beberapa hari ini,
ternyata bila aku tak bisa,
belum tentu orang lain sama.
Mungkin cinta kamu tak cukup kuat,
Mungkin aku tak seberarti itu untuk kamu,
Walaupun terluka,
berbahagialah bersama dirinya
Jika kamu bukan untuk aku,
mungkin ada yg lain dari-Nya untuk aku.
Aku percaya itu (amin) :)'






Cinta Begini by Tangga

Aku bisa terima meski harus terluka
Karena ku terlalu mengenal hatimu
Aku telah merasa dari awal pertama
Kau takkan bisa lama berpaling darinya

Ternyata hatiku benar
Cintamu hanyalah sekedar tuk sementara
Akhirnya kita harus memilih satu yang pasti
Mana mungkin terus jalani cinta begini

Karena cinta tak akan ingkari
Takkan terbagi
Kembalilah pada dirinya
Biar ku yang mengalah
Aku terima…

Ku tak bisa terima…
Bila terus tak setia…
Menghianati dia…
Menduakan cinta…

Ternyata hatiku benar
Cintamu hanyalah sekedar tuk sementara
Akhirnya kita harus memilih satu yang pasti
Mana mungkin terus jalani cinta begini

Karena cinta tak akan ingkari
Takkan terbagi
Kembalilah pada dirinya
Biar ku yang mengalah
Aku terima…

Akhirnya kita harus memilih satu yang pasti
Mana mungkin terus jalani cinta begini

Karena cinta tak akan ingkari
Takkan terbagi
Kembalilah pada dirinya
Biar ku yang mengalah
Aku terima…

Friday, May 11, 2007

Time is tickling...

Las Vegas

Wednesday, May 9, 2007

Ada Kau, Tuhan, yang selalu menemani dan menguatkan (aku)

3 hari yg lalu, aku mendengar berita itu
Mungkin saat itu hati (ku) pecah berantakan
Namun kedewasaanku menekan segala emosi
Hingga ku dapat berkata padamu dengan akal sehat & kepala yg dingin


2 hari yg lalu, kekecewaan dan kepedihan hati ini lebih terasa nyata
Sedih dan perih rasanya,
hingga aku bertanya ”Harus bagaimana langkahku selanjutnya?”
Ada 2 pilihan yg sama berat dan masing-masing memiliki its own consequences.


(1) Memaafkan
setelah tahu bahwa nilai ku hanya serendah itu dimatamu.
Saat itu, tampaknya ini jalan yg lebih mudah, karna rasa sayangku masih mengalahkan Akal sehat dan Penghargaan diriku sendiri. Aku terlalu terbiasa memberi dan mencintai.
Consequences:
Aku hanya Tong Sampah yg menampungmu, walau apapun yg kamu lakukan. Aku hanya seorang bodoh yg buta karna cinta.
Tak mampu menghargai diriku sendiri.
Bukan berhenti hanya hingga harga diri. Bila terus begini, Hubunganku ke depan bersama kamu, pasti aku akan terus dihantui rasa takut disakiti lagi (baca: kemungkinan paranoid), dan rasa percaya yg pastinya sangat pudar (sulit untuk mempercayaimu lagi).

(2) Menjalani kehidupanku dengan kamu bukan bagian darinya lagi. Buatku ini jalan satu lagi yg lebih sulit dilakukan, pada saat itu.
Consequences:
Mengorbankan dan menekan, serta membuang rasa sayang dan cinta yg tulus yg pernah ku ungkapkan padamu.
Namun aku yakin jalan ini, seperti yg telah disarankan banyak teman untuk diambil, memberi penghargaan dan nilai lebih untuk diriku sendiri. NILAI LEBIH untuk aku (di mataku sendiri), di mata orang lain, dan di mata kamu.



1 hari yg lalu, masi belum bisa memutuskan, hatiku.
sepertinya diri ku terus bertanya pada-Nya
Yg mana yg lebih baik untuk nadia? Menurut jalan-Mu, Tuhan..
Seperti timbangan di hati nad, yg mana yg lebih berat?
Memaafkan ato, melepas dan meninggalkan.
Yang mana yang harus ku pilih?


Hari ini, memang hanya Engkau, Tuhan, tempat jawaban ku.
Suara-Mu memanggil aku yg menjauh dari-MU.
Memeluk aku dan menguatkan aku untuk berteguh hati dan memilih
jalan yang lebih sulit.
(Yg Spertinya MEMANG LEBIH BAIK untuk ku).
Ku- bersyukur pada-Mu, Tuhan
Bahwa apa yg Kau berikan padaku ini sulit, namun
aku dapat menjadi seorang Nadia yg lebih baik untuk-Mu.
Aku tahu, Kau yg menguatkan aku.
Aku dengar bisikan-Mu, Tuhan, ’Nadia, ini jalan yg bisa kau pilih,
jalan yang akan sulit, namun aku selalu bersama-Mu, ini jalan yg terbaik dari-Ku'

Semoga setiap kali aku membaca ini,
Aku mengingat kekuatan hati yg berasal dari-Mu.


Aku percaya, kamu akan menjadi orang lebih baik, bila kupilih jalan ini.
Kamu akan belajar lebih banyak, menghargai dan bersyukur atas apa yg memang berarti dan berharga untuk kamu. Aku memilih untuk melepaskan kamu, dan berkata pada diriku
bahwa kamu bukan bagian dari hidupku lagi.
Saat itu kamu sudah memilih, dan aku rela melepasmu untuk menikmati kebahagiaan yg telah kamu pilih bersama dia (atau bersama yg lain), dengan kebahagiaan kamu sendiri.
Keputusan yg sudah kamu ambil saat itu,
Goresannya akan tertinggal selamanya dalam lembaran kehidupan mu dan dia.


Aku pernah bahagia bersama kamu, dulu, ASM.
Itu pun tidak akan pernah hilang dalam goresan kehidupan seorang Nadia.


Saat ini,
Aku akan memulai lagi dengan lembaran ku yang baru.
Mencari kebahagiaan ku sendiri. Aku percaya aku bisa.
(karna aku tak sendiri, ada DIA yg selalu bersama ku)
Kehidupan tidak berhenti hingga hari ini, tetapi terus mengalir.


Tak ada benci dari aku.
Tak ada dendam dari ku untuk balas menyakiti kamu.
Aku melepas kamu dengan segala ketulusan cinta ku.
Cinta tak harus memiliki.
Cinta ku melepas kamu,
supaya kamu bisa menjadi seorang Adam yang lebih baik.


:)

16.37 WIB, 09.05.2007

Lagu yg menemani dan menguatkan (aku)

Ketika ku hadapi kehidupan ini
Jalan mana yg harus kupilih?
Ku tahu ku tak mampu
Ku tahu ku tak sanggup
Hanya Kau Tuhan tempat jawabanku

Aku pun tahu, ku tak pernah sendiri
Sebab Engkau Allah yg menggendongku
Tangan-Mu membelaiku
Cinta-Mu memuaskanku
Kau mengangkatku ke tempat yg tinggi

Reff:
Janji-Mu sperti fajar pagi hari
Yang tak pernah terlambat bersinar
Cinta-Mu sperti sungai yang mengalir
dan kutahu betapa dalam kasih-Mu


"Janji-Mu sperti Fajar"
song & lyrics by Jonathan Prawira.


Monday, May 7, 2007

Denial. Truth. Forgiveness.

Re-post from Fs Blog:


Ini beberapa Opini saya mengenai Denial:

Penyangkalan / denial kadang membuat smuanya lbh mudah. Menerima yg sebenarnya kadang terlalu berat & sulit dihadapi.
Sebut saja hal yg disangkal tersebut = kejadian X.
Contoh kej.X: Sleeping with another woman,
Cheating the one you care about.



Contoh-contoh penyangkalan yg cukup sering terjadi:


1.Bersikap bahwa 'kejadian X = yg tak benar' itu tak pernah terjadi.
(padahal jelas-jelas terjadi! Nasi sudah menjadi bubur...)


2.
Bersikap bahwa kej X bukan merupakan perbuatan yg salah.
Kata lain nya Pembenaran Diri.
(Banyak alasan yg bisa digunakan dlm membenarkan apa yg sudah dilakukan, a.L.
'Kelepasan, jd tak salah',
'Aku tak bermaxud begitu',
'Kej X tdk berarti apa2 buatku',
'Aku tak tahu, kej X akan myakiti (mu)',
dsb..Dsb..)


3. Menghilang beberapa waktu setelah melakukan kej X.
Cukup wajar dilakukan, karna manusiawi jika perlu waktu me'Rencana'kan /mem'Persiapkan Hati' untuk melakukan Penyangkalan itu.
(catatan: semakin sering melakukan denial, maka semakin tertutuplah suara hatinya, dan waktu untuk penyangkalan akan smakin singkat. Smakin berpengalamannya maling, smakin lincahlah dia).


4. Utk gejala awal Denial, umumnya ada rasa bersalah yg terkadang masi menghinggapi (tapi berusaha diabaikan / disangkal).
Rasa bersalah ini kadang membuat org bsikap lain dr biasanya.
Lebih extreme biasanya;
lebih extreme baik (pura2 baik) & bsikap tak ada apa-apa.
Ato yg lebih gawat, extreme sensitif & lebih cepat tsinggung (ketakutan sendiri, takut apa yg disangkal ketahuan). Padahal org sekitarnya hanya bermaxud care, menanyakan kabar terbaru yg terjadi atas dirinya.. Dgn kata lain, jadi lebih PaRNo!



Tus apa dong yg harus dilakukan ORG YG MENJALANI DENIAL ini?

JUJUR. Itulah kuncinya. Kalau kamu adalah orang dengan penyangkalan2 itu, bayangkan orang2 yg kamu sayangi. Apakah kamu mau terus membohongi mereka? Menyakiti & menikamnya terus dari belakang?
Pernahkan kamu terpikir utk berkata yg sebenarnya?
Mereka akan Marah.
Meninggalkan.
Sedih.
Hancur.
Merasa terinjak-injak.
Tak mau mngenal dirimu lg.
Pergi & tak kembali.


Itu reaksi2 yg wajar

(& Ini yg membuatmu takut untuk menghadapi kenyataan, bukan?).

Tapi, kamu tak akan pernah tahu, mana tahu tnyata CINTA &SAYANG org yg brarti bagimu itu memiliki KEBESARAN HATI yg MEMAAFKAN & MENERIMAMU KEMBALI?
Jika ada kesempatan mereka akan memaafkanmu,
*doesn't it worth the shot to tell them the truth & said that you're sorry?*

I'll tell u a little advise, when they do FORGIVE U, please appreciate them more. Because it is not easy to forgive, moreover to forget, the heart-breaking X case that you did.

Show a little appreciatiƶn would help so much on your relationship.



Karna MEMAAFKAN itu sulit, MENERIMAMU KEMBALI lebih sulit lg.
Butuh CINTA YG BESAR utk dpt melakukan kedua hal tersebut.

& Saat kesempatan kedua itu datang padamu, peganglah itu & jagalah itu baik-baik.
Karena kesempatan yg ketiga mungkin tak akan pernah ada. Cinta & Sayanglah org yg memaafkanmu lebih besar dari sebelumnya, hargai mereka lebih karna keLAPANGan HATI & CINTA mereka buatmu.


10:01 07.05.2007

Thursday, May 3, 2007

Mengabari kabar

Update kabar terkini mengenai kehidupan diri
ke orang2 yg sayang pada kita penting ga siy?

Apa org yg terbiasa hidup sendiri,
kurang menyadari penting nya suatu kabar ya?
Jadi saat mereka tenggelam dalam ksibukan, mereka lupa dgn orang2 yg care pada mereka. Menghilang sendiri & ga tahu kemana.

Mungkin kamu baik2 saja, mungkin kamu lagi having fun dgn teman2,
mungkin kamu lagi dikejar deadline kerjaan, mungkin kamu sakit?
Ato mungkin kamu lagi tertimpa kesialan/musibah? (amit-amit-..knock on wood 3x)...

Pertanyaannya,
Bagaimana kami (aku) tahu? Saat jauhnya jarak / perbedaan waktu memisahkan kita, kami kan bukan peramal / Tuhan yg bisa tahu segala kejadian dalam hidup kamu?

Komunikasi & mengabari apa yg tjadi itu penting lho. At least menurutku.
Ga perlu bertele2 ato menyediakan wkt berjam2,
cukup beberapa menit menelepon balik / membalas email dgn sgt singkat,
mengabari keadaanmu., Apakah permintaanku itu terlalu banyak & berat untukmu?

Hey, think positive!
Kami (aku) bukan mau memonitor kegiatan kamu koq!
Bukan juga karna mau men-judge kehidupan kamu,, tapi cobalah kamu bpikir dr sisi ini.. Ceritanya, cobalah seolah kamu yg menjadi orang yg ditinggal tanpa kabar berita? Hidup dalam kesepian & ketidakpastian, kekhawatiran tentang orang itu yg kita sayang.. Sedikit kabar akan sangat membantu bukan? :) hanya itu yg aku ingin kamu pertimbangkan..

Tapi kalau yg kupinta ini terlalu berat utkmu, then.. Aku hanya bisa berdoa, mendoakan kamu supaya kamu baik2, berharap akan keselamatan, kebahagiaan, & hari yg baik utk kamu. ;>

Satu hal, smoga kamu ingat slalu, cinta tulusku dengan kesabaran yg masih bertahan berkata, CINTAku tidak slalu bertanya 'Kamu dimana sih?' tapi simply ' Aku disini' (utk menunggu kamu).

14:31 03.05.2007

Sekilas badai yang menderu lalu (langsung) mereda

Saat aku menjalani kehidupanku tanpa kamu.
Syukurlah sekarang segalanya berjalan biasa saja.
Bangun pagi, kerja ke kampus, pulang malam, kadang nonton TV/DVD, lalu tidur.
Rutinitas yg sama & berulang.
Hingga rasa kehilanganmu pun memudar,
hingga hatiku bertanya sendiri,
"Apakah cinta itu masih ada utknya?"

Tapi aku tak bisa bohong,
ada bagian kecil dari hatiku yg berlubang kecil, yg akan slalu kosong,
tanpa terisinya keberadaan dirimu.

Sampai saat kamu muncul tiba2 dlm ruang chat MSN, di dunia maya.
Aku tahu hatimu tergelitik utk online demi aku.
Aku tahu kamu melakukannya utk aku. Untuk aku dari tengah kesibukan kamu.
Sepersekian menit kemunculanmu membuat rasa hatiku bercampur aduk.

Sudah pudar rasa ingin marah & kesal, karena kamu mhilang tp kabar..
Tsesat dlm kesibukan duniamu sendiri.
Sudah pudar rasa sakit karena pertengkaran kita terakhir
(sblm kamu menghilang).

Aku sempat merasakan perihnya kerinduan.
Aku sempat merasakan kesalnya ditinggalkan saat hari istimewa-ulang tahun-ku.
Lalu kamu datang & seolah tak pernah terjadi apa apa..Wow.

Tapi akhirnya kebawelanku muncul & mengalahkan rasa sakit hatiku.
Semuanya baik2 aja, kebesaran hatiku berbicara...
Sekarang aku bertanya, kebesaran hati yg mana?
Kebesaran hati yg landasannya:
A. Cinta yg pengertian, yg berkata "aku slalu disini utk kamu" atau
B. Tidak ada lagi cinta, hanya rasa psahabatan yg ada.

Yang mana? Yang mana?

Yang pasti hatiku takut untuk memulai smuanya lagi.
Takut disakiti.
Takut akan penolakan dari kamu.
...

Bgmn dgn kamu?

09:40 03.05.2007